Duphaston Tablet 10 mg x 20 biji, Informasi obat kali ini akan menjelaskan jenis obat Terancam aborsi, aborsi habitualis (keguguran yang berturut-turut pada 3 kehamilan atau lebih), amenore (tidak haid), yang diantaranya menjelaskan dosis obat, komposisi atau kandungan obat, manfaat atau kegunaan dan khasiat atau dalam bahasa medis indikasi, aturan pakai Duphaston, cara minum/makan atau cara menggunakannya, juga akan menerangkan efek samping atau kerugian, pantangan atau kontra indikasi serta bahayanya, over dosis atau keracunan, dan farmakologi serta meknisme kerja dan harga dari obat Duphaston, dan inilah penjelasannya:
DUPHASTON
GOLONGAN
K Merah
KANDUNGAN
Didrogesteron.
INDIKASI
Terancam aborsi, aborsi habitualis (keguguran yang berturut-turut pada 3 kehamilan atau lebih), amenore (tidak haid), perdarahan fungsional, dismenore (nyeri sewaktu haid), endometriosis (keadaan terdapatnya jaringan serupa selaput lendir rahim di luar rongga rahim), sindroma premenstruasi, infertilitas (kemandulan), terapi pengganti hormon.
EFEK SAMPING
Perdarahan (pada peningkatan dosis).
KEMASAN
Tablet 10 mg x 20 biji.
DOSIS
Terancam aborsi : diawali dengan 4 tablet kemudian ½-1 tablet tiap 8 jam sampai gejala-gejala menghilang.
Jika gejala menetap, dosis ditingkatkan 1 tablet tiap 8 jam.
Aborsi habitualis : 2 kali sehari ½ tablet mulai hari ke 14-25 siklus haid.
Pengobatan dilanjutkan sampai minggu ke-20 kehamilan, kemudian dosis dikurangi secara bertahap.
Amenore : mulai hari pertama sampai hari ke-25 siklus haid.
0,05 mg Etinilestradiol untuk ½ tablet Duphaston ditambahkan 2 kali sehari mulai hari ke 11 sampai hari ke-25 siklus haid.
Perdarahan fungsional :
menghentikan perdarahan : 4 kali sehari ½ tablet dengan 1 tablet 0,05 mg Etinilestradiol sekali sehari selama 5-7 hari.
untuk mencegah perdarahan berat lanjutan : ½ tablet sekali sehari dengan 1 tablet 0,05 mg Etinilestradiol sekali sehari mulai hari ke 11-19 siklus haid.
Dismenore : 2 kali sehari ½-1 tablet mulai hari ke 5-25 siklus haid.
Endometriosis : 2-3 kali sehari ½-1 tablet mulai hari ke 5-25 siklus hais secara terus-menerus.
Sindroma premenstruasi : 2 kali sehari ½ tablet mulai hari ke 11-25 siklus haid.
Infertilitas : 2 kali sehari ½ tablet mulai hari ke 14-25 siklus haid.
Terapi pengganti hormon : dalam kombinasi dengan terapi Estrogen yang terus-menerus atau bersiklus : 1 tablet sehari selama 12-14 hari terakhir terapi Estrogen.
PENYAJIAN
Tak ada pilihan
HARGA :
Rp. 242.000/kemasan
PABRIK
Solvay Pharmaceuticals.