Reotal-SR 400 Kapsul x 30 biji, Informasi obat kali ini akan menjelaskan jenis obat klaudikasi intermiten Pentoxfylline, yang diantaranya menjelaskan dosis obat, komposisi atau kandungan obat, manfaat atau kegunaan dan khasiat atau dalam bahasa medis indikasi, aturan pakai Reotal, cara minum/makan atau cara menggunakannya, juga akan menerangkan efek samping atau kerugian, pantangan atau kontra indikasi serta bahayanya, over dosis atau keracunan, dan farmakologi serta meknisme kerja dan harga dari obat Reotal Capsul, dan inilah penjelasannya:
REOTAL-SR 400
GOLONGAN
K Merah
KANDUNGAN
Pentoxfylline / Pentoksifilin.
INDIKASI
Penderita klaudikasi intermiten (kompleks gejala terdiri atas rasa nyeri pada kaki atau tungkai sewaktu berjalan dan sembuh sehabis istirahat) akibat penyakit penyumbatan arteri kronis pada anggota gerak.
KONTRA INDIKASI
Infarksi miokardial, perdarahan berat, sklerosis/pengerasan koroner & otak yang parah, aritmia jantung berat, hamil, menyusui, anak berusia kurang dari 18 tahun.
PERHATIAN
Hipotensi, arteriosklerosis koroner & serebral berat, kerusakan ginjal, pemberian bersamaan dengan obat anti hipertensi atau Insulin.
Interaksi obat :
antihipertensi.
EFEK SAMPING
Mual, rasa tidak enak badan yang tidak jelas, gangguan lambung, vertigo, kemerahan pada wajah & leher, gatal-gatal, kemerahan pada kulit, urtikaria (biduran/kaligata), edema angioneurotik.
INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMIL
Penelitian pada hewan menunjukkan efek samping pada janin ( teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan belum ada penelitian yang terkendali pada wanita atau penelitian pada wanita dan hewan belum tersedia. Obat seharusnya diberikan bila hanya keuntungan potensial memberikan alasan terhadap bahaya potensial pada janin.
KEMASAN
Kapsul 400 mg x 30 biji.
DOSIS
3 kali sehari 1 kapsul.
Selanjutnya/pemeliharaan : 2 kali sehari 1 kapsul.
PENYAJIAN
Dikonsumsi bersamaan dengan makanan
HARGA :
Rp. 206.000/kemasan
PABRIK
Kalbe Farma.