Dibekacin Meiji Vial 50 mg, Informasi obat kali ini akan menjelaskan jenis obat antibiotik otitis media, septikemia Dibekasin Sulfat, yang diantaranya menjelaskan dosis obat, komposisi atau kandungan obat, manfaat atau kegunaan dan khasiat atau dalam bahasa medis indikasi, aturan pakai Dibekacin Meiji, cara minum/makan atau cara menggunakannya, juga akan menerangkan efek samping atau kerugian, pantangan atau kontra indikasi serta bahayanya, over dosis atau keracunan, dan farmakologi serta meknisme kerja dan harga dari obat Dibekacin Meiji, dan inilah penjelasannya:
DIBEKACIN MEIJI
GOLONGAN
K Merah
KANDUNGAN
Dibekasin Sulfat.
INDIKASI
Infeksi kulit, jaringan lunak, saluran pernafasan, saluran kemih & kelamin, dan infeksi setelah operasi, otitis media (radang rongga gendang telinga), septikemia (keracunan darah oleh bakteri patogenik dan atau zat-zat yang dihasilkan oleh bakteri tersebut).
Efek terapeutik melawan infeksi yang disebabkan oleh Pseudomonas aeruginosa, Proteus sp., E. coli, K-pneumoniae & Staphilococcus yang telah mendapatkan kekebalan ganda terhadap obat lain.
KONTRA INDIKASI
Hipersensitivitas terhadap aminoglikosida lain.
PERHATIAN
Kerusakan hati & ginjal, lansia, nutrisi parenteral dan oral yang kurang.
Kehamilan.
Interaksi obat :
penggunaan dengan pengganti darah dan diuretika memperkuat nefrotoksisitas dan ototoksisitas.
mungkin menghambat pernafasan jika digunakan dengan anestesi/obat bius atau relaksan otot.
EFEK SAMPING
Syok, ototoksisitas, nefrotoksisitas.
Jarang : kerusakan hati, kekurangan Vitamin K & Vitamin B, jarang : gangguan saluran pencernaan, anoreksia (kehilangan nafsu makan).
KEMASAN
Vial 50 mg x 10 biji.
DOSIS
Intramuskular :
dewasa : 100 mg sehari.
anak-anak : 1-2 mg/kg berat badan.
Diberikan dalam 1 atau 2 dosis terbagi.
Drip infusion intravena : dewasa : 100 mg/hari dalam 2 dosis terbagi yang diinfuskan selama 30 menit sampai 1 jam.
PENYAJIAN
Tak ada pilihan
HARGA :
Rp. -
PABRIK
Meiji.
DIBEKACIN MEIJI
GOLONGAN
K Merah
KANDUNGAN
Dibekasin Sulfat.
INDIKASI
Infeksi kulit, jaringan lunak, saluran pernafasan, saluran kemih & kelamin, dan infeksi setelah operasi, otitis media (radang rongga gendang telinga), septikemia (keracunan darah oleh bakteri patogenik dan atau zat-zat yang dihasilkan oleh bakteri tersebut).
Efek terapeutik melawan infeksi yang disebabkan oleh Pseudomonas aeruginosa, Proteus sp., E. coli, K-pneumoniae & Staphilococcus yang telah mendapatkan kekebalan ganda terhadap obat lain.
KONTRA INDIKASI
Hipersensitivitas terhadap aminoglikosida lain.
PERHATIAN
Kerusakan hati & ginjal, lansia, nutrisi parenteral dan oral yang kurang.
Kehamilan.
Interaksi obat :
penggunaan dengan pengganti darah dan diuretika memperkuat nefrotoksisitas dan ototoksisitas.
mungkin menghambat pernafasan jika digunakan dengan anestesi/obat bius atau relaksan otot.
EFEK SAMPING
Syok, ototoksisitas, nefrotoksisitas.
Jarang : kerusakan hati, kekurangan Vitamin K & Vitamin B, jarang : gangguan saluran pencernaan, anoreksia (kehilangan nafsu makan).
KEMASAN
Vial 50 mg x 10 biji.
DOSIS
Intramuskular :
dewasa : 100 mg sehari.
anak-anak : 1-2 mg/kg berat badan.
Diberikan dalam 1 atau 2 dosis terbagi.
Drip infusion intravena : dewasa : 100 mg/hari dalam 2 dosis terbagi yang diinfuskan selama 30 menit sampai 1 jam.
PENYAJIAN
Tak ada pilihan
HARGA :
Rp. -
PABRIK
Meiji.